Ternyata Burung di papua pintar-pintar dan indah-indah, bahkan saya memiliki peliharaan burung yang bisa Bicara.
Kalo sekarang kan ane di Manokwari (cari ilmu alias kuliah) nah jauh dari si Nuri, Tapi untungnya ane dapat hiburan baru ya masih sama-sama burung kan judulnya juga tentang burung (bukan burung itu loh tititittiti disensor) kali ini lebih besar dari pada nuri, ini burung yang biasa kita nyanyikan ya burung kakatua. tapi aku lebih senang panggil Yakop soalnya dia ini paling pinter kalo bersuara Yakop - Yakop _yakop, pokoknya kalo ini lebih pinter deh... kalo penasaran ma PICnya tnang aja ada koq di bawah tulisan ini.Saking pinternya Sampai-sampai minumannya air mineral gelas wkwkwkw..
Nambah kalo PIC yang in, Hemmm kasihan ane mau crita panjang tapi kalo Teman ane baca postingan ini dia akan inget peliharaanya yang lepas dan di ambil orang lain,
Burung-burung cendrawasih merupakan anggota famili Paradisaeidae dari ordo Passeriformes. Mereka ditemukan di Indonesia timur, pulau-pulau selat Torres, Papua Nugini, dan Australia timur. Burung anggota keluarga ini dikenal karena bulu burung jantan pada banyak jenisnya, terutama bulu yang sangat memanjang dan rumit yang tumbuh dari paruh, sayap atau kepalanya. Ukuran burung cendrawasih mulai dari Cendrawasih Raja pada 50 gram dan 15 cm hingga Cendrawasih Paruh-sabit Hitam pada 110 cm dan Cendrawasih Manukod Jambul-bergulung pada 430 gram.
Burung cendrawasih yang paling terkenal adalah anggota genus Paradisaea, termasuk spesies tipenya, cendrawasih kuning besar, Paradisaea apoda. Jenis ini dideskripsikan dari spesimen yang dibawa ke Eropa dari ekpedisi dagang. Spesimen ini disiapkan oleh pedagang pribumi dengan membuang sayap dan kakinya agar dapat dijadikan hiasan. Hal ini tidak diketahui oleh para penjelajah dan menimbulkan kepercayaan bahwa burung ini tidak pernah mendarat namun tetap berada di udara karena bulu-bulunya. Inilah asal mula nama bird of paradise ('burung surga' oleh orang Inggris) dan nama jenis apoda - yang berarti 'tak berkaki'.
Banyak jenis mempunyai ritual kawin yang rumit, dengan sistem kawin jenis-jenis Paradisaea adalah burung-burung jantan berkumpul untuk bersaing memperlihatkan keelokannya pada burung betina agar dapat kawin. Sementara jenis lain seperti jenis-jenis Cicinnurus dan Parotia memiliki tari perkawinan yang beraturan. Burung jantan pada jenis yang dimorfik seksual bersifat poligami. Banyak burung hibrida yang dideskripsikan sebagai jenis baru, dan beberapa spesies diragukan kevalidannya.
Jumlah telurnya agak kurang pasti. Pada jenis besar, mungkin hampir selalu satu telur. Jenis kecil dapat menghasilkan sebanyak 2-3 telur (Mackay 1990). (Wiki)
Burung cendrawasih yang paling terkenal adalah anggota genus Paradisaea, termasuk spesies tipenya, cendrawasih kuning besar, Paradisaea apoda. Jenis ini dideskripsikan dari spesimen yang dibawa ke Eropa dari ekpedisi dagang. Spesimen ini disiapkan oleh pedagang pribumi dengan membuang sayap dan kakinya agar dapat dijadikan hiasan. Hal ini tidak diketahui oleh para penjelajah dan menimbulkan kepercayaan bahwa burung ini tidak pernah mendarat namun tetap berada di udara karena bulu-bulunya. Inilah asal mula nama bird of paradise ('burung surga' oleh orang Inggris) dan nama jenis apoda - yang berarti 'tak berkaki'.
Banyak jenis mempunyai ritual kawin yang rumit, dengan sistem kawin jenis-jenis Paradisaea adalah burung-burung jantan berkumpul untuk bersaing memperlihatkan keelokannya pada burung betina agar dapat kawin. Sementara jenis lain seperti jenis-jenis Cicinnurus dan Parotia memiliki tari perkawinan yang beraturan. Burung jantan pada jenis yang dimorfik seksual bersifat poligami. Banyak burung hibrida yang dideskripsikan sebagai jenis baru, dan beberapa spesies diragukan kevalidannya.
Jumlah telurnya agak kurang pasti. Pada jenis besar, mungkin hampir selalu satu telur. Jenis kecil dapat menghasilkan sebanyak 2-3 telur (Mackay 1990). (Wiki)
"Kalo Ada yang Nanya kenapa kok judulnya "Burung-Burung Pintar Di Papua (Bisa Meniru Suara-suara di Sekitar)" Itu karena Burungnya ane Ada di Papua coba kalo ada di Jawa pasti judulnya ga gitu heheh Peace"
Jika anda Menyukai "Burung-Burung Pintar Di Papua (Bisa Meniru Suara-Suara di Sekitar)" di atas Silahkan Komentar & Klik
Join this site atau Like
I love Papua Fans Club Di bawah ini
Pertamaxx :D .. Wahh Hebat Ya Burungnya ..
Hahahha ia gan Hebat Sehebat Yang Pertamaxx. Thx dah komen
waduhhh. keren banget tuh, apalagi niru suara upin-ipin, jadi seru nih gan, thanks ya dah share
Kalo bisa niru upin ipin Ane bakalan masukin Rekor muri gan heheheh