Menurut kebijakan privasi situs populer itu, i
nformasi pribadi yang dulunya bersifat pribadi kini bisa dilihat oleh publik secara otomatis. Selain itu, pengguna harus mengubah pengaturan mereka guna menghindari berbagi informasi pribadi.Pelonggaran kebijakan privasi menimbulkan keprihatinan di antara beberapa anggota Senat. Senator Charles Schumer, Michael Bennet, Mark Begich, dan Al Franken menulis surat pada CEO dan pendiri Facebook, Mark Zuckerberg. Surat yang dikirim menyuarakan keprihatinan mereka dan meminta Zuckerberg mempertimbangkan kembali perubahan profil itu.
“Ekspansi Facebook untuk mempublikasikan data yang tersedia termasuk kota pengguna, asal, pendidikan, pekerjaan, kesukaan, minat dan teman-teman menimbulkan kekhawatiran bagi pengguna yang ingin memiliki pilihan untuk tetap membuat data mereka privasi,” kata Senator dalam surat itu.
Facebook kini mewajibkan penggunanya membuat bagian-bagian tertentunya menjadi publik di profil mereka yang sebelumnya masih bersifat pribadi. Para senator merekomendasikan, Zuckerberg mengubah kebijakan itu sehingga pengaturan default tak lagi memperbolehkan informasi pribadi pengguna dibagikan pada situs pihak ketiga.
Senator itu menyarankan, pengguna Facebook harus menjadi orang-orang yang memutuskan untuk berbagi informasi. Kebijakan saat ini menempatkan pengguna yang secara teknis tak ahli, cukup dengan mengubah pengaturan. Namun, mereka yang tak menyadari perubahan kebijakan privasi berisiko mempublikasikan informasi pribadi kepada publik tanpa persetujuan pemiliknya.
Selain itu, Facebook juga mengumumkan fitur sosial baru. Yakni, tombol ‘like’ dan ‘Recommend’ yang muncul di lebih dari 75 situs, seperti Yelp, Pandora, dan New York Times. Arus informasi sosial ini memiliki manfaat mendalam, mulai dari membuat keputusan yang lebih baik hingga tetap menjaga hubungan dengan lebih mudah.
“Kami sangat bangga Facebook merupakan bagian dari pergeseran ke arah pengalaman yang lebih sosial dan personal di mana-mana pun itu secara online,” kata blog resmi Facebook.
Tanggapan perihal keprihatinan pengguna atas kontrol privasi, Facebook pun meyakinkan penggunanya. “Tak ada informasi pribadi Anda diberikan pada pengiklan di Facebook.com atau di situs lain”.
Selain para Senator, banyak pihak yang tak setuju. “Di satu sisi, web menciptakan inovasi menakjubkan yang begitu banyak untuk membuat informasi lebih tersedia,” kata Pete Warden di blog PeteSearch seperti dikutip techradar. [mdr]
0 komentar